JENGKOL BALADO
- Jengkol termasuk suku polong-polongan (Fabaceae). Buahnya berupa polong dan bentuknya gepeng berbelit membentuk spiral, berwarna lembayung tua. Biji buah berkulit ari tipis dengan warna cokelat mengilap. Jengkol dapat menimbulkan bau tidak sedap pada urin setelah diolah dan diproses oleh pencernaan, terutama bila dimakan segar sebagai lalap. Jengkol diketahui dapat mencegah diabetes dan bersifat diuretik dan baik untuk kesehatan jantung. Tanaman jengkol diperkirakan juga mempunyai kemampuan menyerap air tanah yang tinggi sehingga bermanfaat dalam konservasi air di suatu tempat.
Bahan :
- 1 kg jengkol
- 5 sdm minyak sayur
- 1 batang serai, memarkan
- 3 lembar daun jeruk purut
- 1 buah tomat merah, iris kasar
- 1 sdt gula pasir
- 1 sdm kaldu jamur
- 1/2 sdt merica bubuk
- Bumbu:
- 8 buah cabe merah besar
- 5 buah cabe merah keriting
- 10 buah cabe rawit merah
- 8 butir bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 1/2 cm jahe
- 2 sdt garam
- Cara Membuat Jengkol Balado :
- Cuci bersih jengkol. Didihkan air secukupnya dalam panci, tambahkan 5 lembar daun salam. Rebus jengkol hingga lunak lalu tiriskan.
- Kupas jengkol dan memarkan masing-masing jengkol dengan ulekan hingga agak pipih.
- Panaskan minyak dalam wajan dengan api sedang. Goreng jengkol hingga bagian luarnya agak kering. Angkat dan tiriskan.
- Bumbu: Tumbuk atau ulek kasar semua bahan bumbu.
- Panaskan minyak, tumbuk Bumbu hingga layu dan harum.
- tambahkan serai, daun jeruk dan tomat. Aduk hingga mendidih dan matang.
- Masukkan jengkol, tambahkan gula, kaldu bubuk dan merica.
- Masak hingga bumbu meresap lalu angkat.